Sabtu, 19 Juni 2010
penyabab autisme
Dalam kehidupan ini, tuhan menciptakan makhluk di muka bumi ini dengan berbagai bentuk mulai dari tanaman, hewan, manusia mapun yang lainnya hingga membuat dunia ini lebih indah dan berwana karena ciptan-NYA. Menilik keragaman tersebut, banyak manusi atau keluarga yang mendapatkan keturunan dengan keadaan yang kurang sempurna ataupun cacat. Kecacatan tersebut dapat berupa keadaan yang terlihat (cacat tubuh) dan adapula yang tidak terlihat yaitu autisme. Autisme dapat dijadikan momok yang sangat menakutkan bagi pasangan yang menginginkan keturunan, karena hingga sekarang ini belum jelas penyebab autisme hingga sekarang.
Seperti yang telah saya katakan diatas dan telah banyak di beritakan ataupun di utarakan oleh para pakar maupun ahli bahwa sampai sekarang belum terdeteksi faktor yang menjadi penyebab autisme. Namun demikian ada beberapa faktor yang di mungkinkan dapat menjadi penyebab timbulnya autisme seperti berikut:
Seperti yang telah saya katakan diatas dan telah banyak di beritakan ataupun di utarakan oleh para pakar maupun ahli bahwa sampai sekarang belum terdeteksi faktor yang menjadi penyebab autisme. Namun demikian ada beberapa faktor yang di mungkinkan dapat menjadi penyebab timbulnya autisme seperti berikut:
- Menurut Teori Psikososial : Beberapa ahli (Kanner dan Bruno Bettelhem) autisme dianggap sebagai akibat hubungan yang dingin, tidak akrab antara orang tua (ibu) dan anak. Demikian juga dikatakan, orang tua/pengasuh yang emosional, kaku, obsesif, tidak hangat bahkan dingin dapat menyebabkan anak asuhnya menjadi autistik.
- Teori Biologis :
- Faktor genetic: Keluarga yang terdapat anak autistik memiliki resiko lebih tinggi dibanding populasi keluarga normal.
- Pranatal, Natal dan Post Natal yaitu: Pendarahan pada kehamilan awal, obat-obatan, tangis bayi terlambat, gangguan pernapasan, anemia.
- Neuro anatomi yaitu: Gangguan/disfungsi pada sel-sel otak selama dalam kandugan yang mungkin disebabkan terjadinya gangguan oksigenasi, perdarahan, atau infeksi.
- Struktur dan Biokimiawi yaitu: Kelainan pada cerebellum dengan cel-sel Purkinje yang jumlahnya terlalu sedikit, padahal sel-sel purkinje mempunyai kandungan serotinin yang tinggi. Demikian juga kemungkinan tingginya kandungan dapomin atau opioid dalam darah.
- Keracunan logam berat misalnya terjadi pada anak yang tinggal dekat tambang batu bara, dlsb.
- Gangguan pencernaan, pendengaran dan penglihatan. Menurut data yang ada 60 % anak autistik mempunyai sistem pencernaan kurang sempurna. Dan kemungkinan timbulnya gejala autistik karena adanya gangguan dalam pendengaran dan penglihatan.
Demikian informasi tentang penyebab autisme yang dapat saya utarakan secara singkat, semoga membantu untuk anda.
19 Juni 2010 pukul 14.51
wah manatap ni info,,,
sukses selalu
salam dari
a-One jambi
19 Juni 2010 pukul 15.05
saya lama g kesini, makin meraik aja artikelnya mb' evi
19 Juni 2010 pukul 15.16
link dah saya pasang silakan cek mb'
19 Juni 2010 pukul 15.16
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
21 Juni 2010 pukul 19.50
sejauh ini,, fator terbesar nya masih dari faktor genetik ya mbak atau biologis,,,,
hmm nice sharing mbak
22 September 2010 pukul 15.25
Keluarga yang terdapat anak autistik memiliki resiko lebih tinggi dibanding populasi keluarga normal...
23 Januari 2011 pukul 22.44
wahhhbagus tuh
bagi bagi informasi dong tentang dunia psikologis